Sabtu, 09 Januari 2016

Sang Penghibur

Jika saya tidak pernah bekerja untuk XT FM waktu kuliah dulu...

XT FM merupakan salah satu radio kampus yang pertama kali berdiri di kampus Universitas Kristen Satyawacana. XT FM, yang berangkat dari spirit experiment anak-anak Elektro yang sedang labil mencari jati diri namun kami tidak pernah lelah untuk untuk melayani pendengar dengan memberikan mereka apa yang disebut dengan hiburan. 

Benar, sebagai salah satu crew yang pernah ikut bekerja di XT FM ada kesan-kesan tersendiri walaupun hanya bekerja tak lebih dari tiga tahun. Kami belajar banyak hal selain bagaimana cara kerja pemancar FM hingga bagaimana cara kerja penyiar radio. MENGHIBUR. Adalah kata kunci dan harga mati yang telah didoktrin didalam benak setiap crew. Tugas setiap crew lah untuk saling membantu mewujudkannya. XT FM memiliki banyak divisi didalamnya, mulai dari divisi penyiaran, divisi teknis, divisi creative, divisi rumah tangga, divisi humas dan beberapa divisi lainnya yang belum disebut. Tidak ada kata SEPELE. Semua ikut andil dalam mewujudkan cita-cita bersama, yaitu menghibur pendengar. Tidak ada yang terlalu dominan, tidak ada yang saling iri, tidak ada yang saling merugi. Semua berangkat dari spirit yang sama.

Bagaimana tidak, sebagai contoh divisi penyiaran. Divisi ini berisi para penyiar. mereka memiliki cara dan aturan sendiri bagaimana menjadi penyiar yang baik untuk menghibur pendengar. Tidak ada tawar menawar untuk bertindak semaunya karena radio merupakan salah satu media hiburan yang terus dipantau oleh Komisi Penyiaran Indonesia. Salah-salah kita  bisa di banned untuk tidak boleh siaran selamanya.

Divisi Teknis, divisi ini berisi para engineer muda yang haus akan pengetahuan yang berkaitan dengan hal-hal teknis. Seperti, belajar bagaimana cara kerja pemancar FM, bagaimana membuat pemancar FM, bagaimana jika pemancar yang digunakan rusak akan tetapi siaran harus tetap berjalan, belajar bagaimana setting sound system didalam studio agar pendengar dan penyiar nyaman, bagaimana melakukan inovasi-inovasi dibidang teknis semenjak XT FM adalah radio FM Stereo pertama di kota kami. Belum ada satupun radio komersil dan komunitas yang telah menggunakan teknologi FM Stereo sebelum kami, terutama dikota kami.Ikut bangga, ikut menjaga spirit experimental untuk tidak pernah padam. Saya masih ingat sensasinya ketika pemancar FM utama terbakar, sedangkan pemancar FM Backup tidak ready karena perbaikan sebelumnya belum berhasil. Sempat vakum beberapa lama, hanya karena komponen pemancar sulit untuk didapatkan. Betapa terpukulnya.

Divisi Creative, sesuai namanya tim ini berisi para crew yang dituntut untuk selalu memberikan program-program yang fresh, seru, kekinian dan yang pasti menghibur. Tidak ada tim ini, berarti tidak ada program acara yang akan disampaikan oleh pendengar. Terbayang, bagaimana penyiar akan menyiarkan acara jika tidak ada acara?

Divisi Rumah Tangga, mungkin terdengar aneh, mungkin terdengar sepele. Tim ini memastikan kebutuhan rumah tangga semua crew terpenuhi, seperti membuka kunci studio setiap pagi dan memastikan terkunci dimalam hari. Crew menyiapkan galon air bagi para crew divisi lain agar tidak kehausan, memastikan ruangan tetap bersih dan nyaman agar para crew betah berada di studio siar. Bisa dibayangkan, tanpa tim ini bagaimana jadinya ruang siar tanpa pengharum ruangan, pengap dan gerah karena tidak ada yang menyalakan kipas. Bagaimana jadinya jika tidak ada tim ini para crew tidak betah karena kotoran berserakan dimana-mana, berantakan. Tanpa tim ini tidak ada yang memastikan pemancar harus mati tiap malam dan akan terus menyala 24 jam menunggu hingga akhirnya rusak dengan sendirinya.

Divisi Humas, tanpa tim ini tidak ada yang tau apa itu XT FM. Tanpa tim ini tidak ada yang menjamin perijinan untuk boleh tetap bersiaran. Tanpa tim ini tidak ada yang memastikan frequensi mana yang boleh kami ambil untuk bersiaran. Sebagai informasi, XT FM mengudara di frekuensi 107.7 MHz, dimana frekuensi 107.1 MHz hingga 107.9 MHz adalah frekuensi yang diperbolehkan untuk mengudara sebagai radio komunitas.

Dan banyak divisi lain yang tidak bisa saya sebut satu persatu namun memiliki andil yang sama porsinya untuk membantu XT FM dalam menghibur pendengar.

Seandainya saja saya tidak pernah bekerja di XT FM jaman kuliah dulu. Mungkin saat ini saya tidak mengerti arti tanggung jawab. Saya tidak akan mengerti bagaimana dan apa itu profesionalitas. Sedikit banyak, spirit saat bekerja sebagai salah satu crew XT FM dan spirit saat bekerja didunia luar adalah sama. 

Adalah saling membantu untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan. Tidak ada aku, tidak ada kamu, yang ada adalah Teamwork. Tidak ada kata untung, tidak ada kata rugi, yang ada adalah Konsekuensi dari Profesionalitas.



Untuk diri sendiri.

Salam,

wid



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Exchange 2010 SP3 PrepareAD error “The well known object entry with the GUID”

Currently we are going to upgrade Exchange 2010 SP1 to Exchange 2010 SP3 which is one of the step is preparing AD. But in the mid of proces...