namun, sebagian yang lain terus merana dalam penderitaan. mereka hanya berfikir untuk apa mereka menjalani hidup "pahit" macam ini, dimana tak ada yang namanya kegembiraan mewarnai hidup mereka. Sebagian menyalahkan sosok Tuhan sebagai kambing hitam, dan sebagian yang lain hanya menertawakan diri sendiri. Tuhan selalu menjadi tujuan akhir setiap manusia jika dirundung kesusahan. Pernahkah mereka berfikir?
Pernahkah mereka berfikir, untuk apa setiap dari kita (manusia) hidup di dunia ini?
Didalam kepercayaan agama mengatakan bahwa hidup didunia adalah tak lebih dari sekedar sendau gurau, yang artinya hidup ini hanya sebuah "permainan kecil" dari Tuhan. Dia membuat sedemikian sehingga kita, manusia yang sebelumnya telah mengikat janji dengan Tuhan, mereka yang begitu patuh denganNya, dibuat sedemikian rupa sehingga ketika mereka hidup didunia, dinampakkan wujud asli mereka semua. didalam permainan kecil ini, manusia akan dinilai, selama hidup, apa saja yang telah ia lakukan untuk Tuhan dalam memenuhi janjinya? ada yang menyalahkan keadaan, ada pula yang tetap mensyukuri apapun peran kita didunia "permainan" ini, tetapi ada pula yang semasa hidupnya hanya menjadi "sampah" yang tak berguna. itu semua memang pilihan mereka, Tuhan memberikan pilihan kepada kita, untuk mengikuti jalan yang mana. Setelah itu, barulah permainan Tuhan berlaku.... sesaat setelah kita memutuskan pilihan kita. Takdir? takdir tak bisa dijadikan alasan untuk kita, dalam mensikapi permainan Tuhan ini...
Terkadang, untuk orang yang tak percaya pada Tuhanpun pasti pernah mengalami keadaan yang disebut "keajaiban". Dimana, setiap orang didunia ini memiliki potensi untuk menembus batas dari diri mereka sendiri... melakukan sesuatu yang sebelumnya tak pernah terfikir untuk melakukannya. Itulah keajaiban manusia. Tak akan pernah tahu apa yang akan terjadi esok hari... kita hanya harus percaya dan yakin, bahwa "Manusia adalah miracle maker sebagaimana Tuhan menciptakan kita"
Pertanyaannya adalah, akankah saya melakukannya? who knows....
Im only a loser guy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar